Al-Aqsha adalah kompleks masjid yang berada di sebuah benteng tua di kota Yerusalem, Palestina. Inilah tempat ketiga yang disucikan oleh kaum Muslim, setelah Mekkah Al-Mukarramah dan Madinah Al-Munawwarah.

Karena keutamaannya, Rasulullah saw. menganjurkan kita untuk menziarahi Masjid Al-Aqsha selain Masjidil Haram dan Masjid An-Nabawi.

Ada sejumlah nama yang merujuk pada kompleks bangunan ini. Salah satunya adalah Al-Haram Asy-Syarif atau tanah suci yang dimuliakan. Tempat ini disebut pula Baitul Maqdis atau Baitul Muqaddas yang bermakna rumah yang disucikan.

Kata Al-Aqsha sendiri bermakna “masjid yang terjauh”. Artinya, masjid yang letaknya paling jauh dari Baitullah di kota Mekkah.

Nama Al-Aqsha diberikan langsung oleh Allah Taala sebagaimana terungkap dalam surah Al-Isrâ ayat pertama.

“Mahasuci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al-Masjidil Haram ke Al-Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) Kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.”