Setiap orang punya masa lalu, punya pula aib atau kekurangan. Maka, di antara kunci keharmonisan, ketenteraman dan hadirnya rasa saling percaya di antara suami istri adalah tidak mengungkit-ungkit kesalahan, cela pada masa lalu, kekurangan diri atau hal-hal yang bisa membangkitkan kesedihan. Terungkitnya aib masa lalu bisa merusak kebahagiaan yang tengah dirasakan.
Lain halnya dengan kebaikan, kelebihan, memori indah, atau sesuatu yang membanggakan, kita diperbolehkan untuk membicarakannya atau mengingat-ingatkan kembali. Mengapa? Karena, itu bisa melahirkan rasa bahagia dan ketenteraman jiwa.
Maka, andai harus ada yang diungkit, ungkitlah kenangan indah, kelebihan atau kebaikan pasangan. Dijamin, hal ini akan lebih mempererat hubungan!